Anda dapat membuat subdomain dari domain yang Anda miliki. Panduan ini akan menunjukkan cara menghubungkan subdomain ke situs eksternal.
Subdomain memiliki teks tambahan sebelum domain utama Anda (disebut domain root). Misalnya, jika domain root Anda adalah domainkerenanda.com, Anda dapat membuat subdomain seperti toko.domainkerenanda.com dan anggota.domainkerenanda.com.
Anda dapat menghubungkan subdomain ke situs yang dihosting di tempat lain melalui penyedia hosting eksternal dengan dua cara:
- Menambahkan penerusan subdomain. Lihat panduan penyiapan penerusan subdomain kami.
- Menggunakan DNS record (panduan ini).
Jika ingin menghubungkan subdomain ke situs yang dihosting di WordPress.com, lihat Hubungkan Subdomain ke WordPress.com.
Jika domain root didaftarkan atau dihubungkan ke WordPress.com, Anda juga dapat menghubungkan subdomain ke situs eksternal menggunakan data CNAME atau A.
Anda harus mendapatkan data CNAME atau data A dari penyedia hosting atau layanan tempat subdomain akan diarahkan.
Periksa dokumentasi dukungan penyedia hosting eksternal Anda, atau hubungi tim dukungan penyedia hosting untuk menentukan DNS record yang Anda butuhkan.
Kembali ke WordPress.com, ikuti langkah-langkah berikut untuk membuat subdomain:
- Buka dasbor situs.
- Buka Upgrade → Domain.
- Pilih domain root (yaitu, domain yang ingin Anda tambahi subdomain).
- Klik DNS Record lalu klik Kelola:
- Klik Tambah data di sudut kanan atas.
- Pada menu tarik turun Tipe, pilih tipe DNS record Anda (biasanya data CNAME atau A).
- Di kotak Nama, ketik subdomain yang Anda inginkan.
- Di kotak Arahkan ke, masukkan nilai yang diberikan oleh layanan yang Anda hubungkan.
- Klik Tambahkan DNS Record.
Subdomain Anda dibuat setelah Anda menambahkan DNS record yang diperlukan ke domain root. Anda mungkin perlu langkah tambahan dengan penyedia hosting/platform eksternal untuk menyelesaikan koneksi subdomain.
Dukungan 